sastra bagiku duniaku, dan ilmu adalah mata keduaku. Jika aku kehilangan salah satu dari itu aku tiada. tak pernah diperhitungkan sebagai manusia beradab.Tak pernah dianggap ada karena semangat, percaya diri itu adalah motivasi keduaku setelah keberadaan Tuhanku. dan sesudah nasehat motivator sejatiku

8.13.2010

Green Tea Making More Powerful Antibiotics

Thousands of studies have revealed that green tea is healthy and natural beverages rich in antioxidant content. A benefit was so diverse, ranging from cardiovascular health maintenance to reduce cancer risk.

Based on the findings of experts in Egypt, green tea has also proved positive for the antibiotic effect. Researchers from the University of Alexandria concluded, green tea can increase the efficacy of antibiotics in killing bacteria resistant to three times as much, even though the super germs.

Green tea is one of the favorite drink for the citizens of Egypt. Even unmitigated, they often drink it with drugs such as antibiotics. Researchers interested in seeing whether green tea may reduce, increase, or did not affect the performance of an antibiotic.

The result is surprising, according to study results presented at the meeting of the Society for General Microbiology in Edinburgh, Scotland, the end of March 2008, green tea can increase the ability of antibiotics against resistant bacteria, even though the super germs.


He explains, "In every single case, green tea enhanced the bacteria-killing antibiotic activity. For example, bacteria-killing effect of chloramphenicol 99.99 percent better than when drinking green tea than use them."

Kaseem and colleagues also found green tea are able to make 20 percent of drug-resistant bacteria susceptible to cephalosporin antibiotics, an important type of antibiotics to strains of bacteria that had become resistant or immune.

Researchers added, almost in every case and all types of antibiotics they tested, giving antibiotics with green tea to increase the employment of antibiotics, as well as reduce drug resitensi in bacteria. And for some cases, green tea with a low concentration though still effective.

Our results show that we must consider more seriously the natural ingredients that are consumed every day,

In the future we will search for and investigate natural materials such as majoram and thyme. This is necessary to test whether they also have an active substance that helps combat drug resistant bacteria,
Read More : Green Tea Making More Powerful Antibiotics

all abOut TeA

Tea Tarik
Not just coffee and chocolate that could be mixed with milk into a delicious drink. Tea can also be mixed with milk, like a typical Malaysian beverage, tea pull. This special tea, milk must be of the type of sweetened condensed milk or condensed. In their home country, how to mix the tea and milk is very unique, is poured back and forth in two containers in a long distance (so impressed withdrawn, that's the origin of the name of this tea). This method produces foam so it is often equated with a cappucino. You can create your own. Brewed tea until thick (more than usual tea powder), mixed with sweetened condensed milk. Stir until well blended. Can be drunk hot or cold.

Right Time Tea Drinking
Tea should not be taken on an empty stomach. The content of caffeine in tea will create an empty stomach discomfort, especially for people who can not afford to caffeine. However, tea is also not good to drink after eating the main meal because tea will inhibit iron absorption. Therefore, tea is usually served in the morning or afternoon snack accompanied. When it is called tea-time.

Matcha Shake
Green tea is increasingly popular in Indonesia, especially types of matcha or green tea powder from Japan. Green tea powder can be purchased at supermarkets or specialty stores tea. In addition to drinks served as a warm, matcha green tea can also be made of other beverages such as shakes. The trick, boil 1 cup water and sugar to taste, let stand until warm and insert about three tablespoons of matcha tea. If it has cooled, mix with milk, vanilla ice cream, and enough ice cubes, puree with the blender. We suggest that time spent as well as material stored milk could not stand long.

Tea Benefits
The content of substances in tea help to increase the number of white blood cells to fight infections well. Green tea, for example, can prevent the flu. Meanwhile, leaf tea may strengthen teeth, fight bacteria in the mouth, preventing formation of dental plaque, and prevent osteoporosis.

How to pour boiling water into tea
How to brew good tea is by first boiling water (not a boil a second time or third time) to produce a strong flavor of the tea leaves. And powdered tea or tea bags can not be longer than five minutes of brewing. After that lift or strain. Because more than it would be out tannin substance that makes tea more bitter
Read More : all abOut TeA

Green tea, strong anti Cancer


THERE ARE many kinds of tea that is currently circulating in the market. But in general, based on its processing, there were three types of tea. First, black tea is produced through a fermentation process. Second, green tea is a completely free process of fermentation. Third, oolong tea are made by semi-fermentation process

Based on the results of Tea Research Center and Kina, to every 100 grams of black tea contained 19.4 grams of protein, 10.9 grams of fiber, 2.5 grams of fat, and 32.1 grams of sugar.
So without any added sugar, black tea contains enough sugar.

The content of different green tea again. In every 100 grams there are 24 grams protein, 10.6 grams fiber, 4.6 grams of fat and sugar content of 35.2 grams. Although the fat content is higher than black tea, do not be afraid to consume them. You see, there are substances in green tea penetralisirnya namely, vitamin C. For every 100 grams of green tea, contained 250 mg of vitamin C. In fact, in 100 grams of green tea Sencha 700 grams comparable with mandarin oranges.

United States National Cancer Institute concluded that even well, green tea has powerful anti-cancer properties
Read More : Green tea, strong anti Cancer

Teh Hijau Sehatkan Mata

Teh hijau kini bukan sekadar minuman, terutama setelah berbagai penelitian menunjukkan manfaatnya untuk kesehatan. Yang terbaru adalah khasiat teh hijau untuk melindungi mata dari penyakit glaukoma dan gangguan mata lainnya.

Berdasarkan analisis yang dibuat para peneliti diketahui, catechins, antioksidan utama dalam teh hijau, efektif menjaga kesehatan mata. Catechins mengandung vitamin C, E, lutein, dan zeaxanthin. Uji coba pada tikus di laboratorium menunjukkan antioksidan ini dapat diserap oleh lensa, retina, dan jaringan lain pada mata.

Kemampuan catechins dalam mengurangi zat oksidatif yang menekan bisa bertahan hingga 20 jam. "Dapat disimpulkan konsumsi teh hijau bisa membantu mata melawan zat-zat oksidatif dan radikal bebas.
Hasil penelitian ini dipublikasikan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry. Sayangnya, belum jelas benar bagaimana teh hijau bisa berkelana dari sistem pencernaan ke lapisan mata
Read More : Teh Hijau Sehatkan Mata

Sejuta Manfaat Sehat Teh Hijau

Teh hijau adalah pilihan untuk hidup lebih sehat. Banyak khasiat sehat yang bisa dipetik dari secangkir teh hijau.

Ocha adalah bahasa Jepang untuk teh hijau. Sehari-hari masyarakat "Negeri Sakura" akrab dengan teh hijau dan mengasupnya sesering kita minum teh hitam. Begitu dalamnya filosofi teh dalam budaya Jepang. Bahkan, mereka punya upacara minum teh.

Reputasi teh hijau jadi mendunia ketika banyak penelitian membuktikan manfaat sehat teh hijau. Banyak penelitian menunjukkan kejadian kanker, penyakit jantung, dan aneka penyakit akibat gaya hidup modern begitu rendah di Jepang. Penyebabnya tentu saja teh yang sehari-hari mereka minum.

Senyawa sehat dalam teh hijau adalah katekin, khususnya yang bernama epigallocatechin gallate atau disingkat EGCG. Katekin ini tergolong dalam kelompok antioksidan yang secara alamiah juga ada di sayur dan buah. Juga ada pada minuman teh dan anggur.


Kekuatan antioksidan dalam EGCG ini sungguh dahsyat, bisa empat hingga lima kali lebih tinggi dibandingkan dengan vitamin C dan E. Tak heran, teh hijau ampuh untuk menghambat pertumbuhan sel kanker. Antioksidan dalam teh ini sanggup membunuh sel kanker tanpa membahayakan jaringan sehat di sekitarnya. Ini mirip dengan kerja kemoterapi, tetapi tanpa efek samping.

Luruhkan kolesterol
Manfaat lain teh hijau adalah menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Efek penurunan kolesterol karena teh hijau sudah diuji pada hewan dan manusia. Zat bernama polifenol dalam teh hijau memblokade penyerapan kolesterol dalam usus dan mendorongnya untuk segera dibuang.

Dalam sebuah penelitian double blind dan random di Vanderbilt University Medical Center, Nashville, Tennessee, AS, 240 orang dewasa diberi ekstrak teh hijau yang diperkaya theaflavin dan plasebo. Setelah 12 pekan, pasien yang menerima ekstrak teh hijau menunjukkan bahwa LDL dan kolesterol total di tubuh mereka turun secara signifikan dibandingkan kelompok yang menerima plasebo.

Diseduh pada Suhu 80 Derajat
-    Agar manfaat yang diperoleh tubuh maksimal, sebaiknya teh hijau tidak diseduh dengan air yang terlalu mendidih. Air panas yang digunakan menyeduh teh hijau sebaiknya berkisar antara 80 dan 85 derajat Celsius.
-    Ada berbagai pilihan menikmati teh hijau: ada yang berbentuk bubuk, daun teh, dan kantong teh (tea bag). Teh hijau berbentuk bubuk bisa dinikmati sebagai minuman, bisa juga dicampur es krim atau yoghurt.
-    Makin tinggi kualitas daun, suhu air harus makin rendah. Air mendidih akan merusak daun teh dan menyebabkan rasa jadi pahit.
-    Lebih baik lagi poci atau mug tempat minum teh hijau dihangatkan sebelum digunakan agar teh tidak cepat dingin.
Read More : Sejuta Manfaat Sehat Teh Hijau

Teh Hijau dan Hitam Baik untuk Jantung

Bicara mengenai manfaat dan khasiat daun teh, umumnya kita akan lebih terfokus pada teh hijau. Padahal, baik teh hijau maupun teh hitam sama-sama punya khasiat terhadap kesehatan. Hampir semua jenis teh ternyata berperan besar terhadap kesehatan peminumnya. Hal ini karena teh mengandung senyawa antioksidan seperti polifenol, flavonoid, L-theanin.

Senyawa antioksidan dalam teh berguna sebagai zat antikanker, menekan hormon stres, dan meningkatkan fungsi pembuluh darah yang akan mencegah penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke.

Teh merupakan sumber flavonoid yang punya efek langsung terhadap kesehatan pembuluh darah,Terbukti bahwa mereka yang mengonsumsi teh tiga cangkir setiap hari memiliki pengurangan risiko terkena stroke hingga 20 persen. "Baik teh hitam maupun teh hijau punya efek perlindungan yang sama.Dalam berbagai riset, pengujian sudah dilakukan terhadap hubungan teh dengan penyakit kardiovaskular, baik yang sifatnya jangka pendek maupun jangka panjang.Teh hitam adalah teh berwarna hitam kecoklat-coklatan, bercita rasa "kaya", yang dihasilkan lewat proses fermentasi. Adapun teh hijau adalah teh berwarna hijau yang dihasilkan melalui proses pengukusan cepat untuk menghambat terjadinya perubahan warna daun dan terjadinya fermentasi. Di Indonesia, jenis teh hitam lebih populer dibanding teh hijau.
Read More : Teh Hijau dan Hitam Baik untuk Jantung

Makanan Pencegah Kanker Payudara

Kanker payudara termasuk penyakit yang paling ditakuti wanita. Padahal, untuk mengurangi risikonya, kita cukup mengubah pola hidup kita. Memilih jenis makanan dan minuman, serta rajin berolahraga adalah hal yang terpenting. Di bawah ini adalah saran dari Brierley Wright, MS, RD, editor tamu di EatingWell.com yang juga master di bidang Nutrition Communication dari Friedman School of Nutrition Science and Policy, Tufts University, mengenai pola makan yang dapat kita ikuti.

1. Hindari menambah berat badan
Boleh dibilang, inilah salah satu cara paling penting untuk mengurangi risiko kanker payudara. Hal ini disampaikan di sebuah artikel dalam jurnal Cancer. Dengan demikian, Anda harus menyeimbangkan pola makan yang sehat dengan cukup olahraga. Sebuah studi yang melibatkan lebih dari 100.000 wanita melaporkan bahwa mereka yang melakukan olahraga secara rutin menurunkan risiko kanker payudara daripada yang tidak melakukannya. Olahraga membantu menurunkan kadar hormon-hormon yang menyebabkan kanker payudara. Segera jadikan olahraga sebagai prioritas Anda.
2. Makanan berlemak, secukupnya saja
Women’s Intervention Nutrition Study (WINS), yang mengadakan penelitian mengenai wanita pasca menopause yang menghadapi kanker payudara stadium awal, menemukan bahwa wanita yang menjalani diet rendah lemak secara signifikan berhasil mengurangi risiko kanker muncul kembali. Rata-rata mereka juga kehilangan sekitar 2,1 kg setelah menjalani tahun pertama percobaan, sedangkan wanita yang berada di kelompok lain justru bertambah berat 226 gr.  Penambahan berat badan dikaitkan dengan perulangan kanker payudara dan angka pertahanan yang lebih rendah, sehingga kurangnya berat badan akibat pola makan rendah lemak tentu menjadi keuntungan utama.

3. Makanlah kedelai
Di negara-negara seperti China dan Jepang dimana makanan yang mengandung kedelai umum dikonsumsi, angka penderita kanker payudara termasuk yang paling rendah di dunia. Suatu analisa dari 18 studi mendapati bahwa mengonsumsi kedelai, seperti tahu dan kacang kedelai, sedikit mengurangi risiko kanker payudara. Namun Laurence Kolonel, MD, PhD, direktur program epidemiologi di Cancer Research Center of Hawaii, tidak menyarankan asupan kedelai melalui suplemen. Phytoestrogen dosis tinggi yang ditemukan dalam suplemen dapat bertindak seperti estrogen di dalam tubuh, menyebabkan sel-sel payudara berubah dan berpotensi menyebabkan kanker. Orang yang sembuh dari kanker payudara, dan wanita yang berisiko terhadap penyakit ini disarankan menghindari suplemen kedelai.
4. Sayuran dan buah-buahan
Riset yang menetapkan apakah buah-buahan dan sayuran dapat memerangi kanker payudara telah mengecewakan, namun pola makan yang kaya buah-buahan dan sayuran cenderung rendah dalam kalori, demikian pendapat Kolonel. “Pola makan ini dapat membantu Anda memelihara berat badan sehat." Cheryl Rock, PhD, RD, yang mengkoordinasi Women’s Healthy Eating and Living Study (WHEL) di University of California, San Diego, mendapati bahwa wanita yang mengonsumsi sedikitnya lima porsi sayuran dan buah-buahan setiap hari (dan jalan cepat 30 menit setiap hari) menurunkan risiko meninggal karena kanker payudara hingga separuhnya. Jika wanita tidak mampu menurunkan berat badan, namun makan cukup banyak sayuran dan buah-buahan serta berolahraga, masih dapat menurunkan risiko pengulangan kanker payudara,
5. Minum alkohol secukupnya saja
Minum alkohol dalam jumlah secukupnya mungkin memang sehat untuk jantung, namun, “Minum (alkohol) sekali sehari saja bisa meningkatkan risiko kanker payudara," ujar Kolonel. Fakta lain menunjukkan, penyakit jantung lebih banyak membunuh wanita daripada kanker payudara. Pertimbangkan kembali keputusan Anda untuk minum minuman beralkohol jika Anda memiliki faktor risiko lain kanker payudara. Batasi sekali minum saja sehari; lebih dari itu pun tak akan memberikan manfaat kesehatan jantung. Bahkan jika Anda memiliki riwayat keluarga yang terkena kanker payudara, sebaiknya Anda menghindari alkohol sama sekali.
Read More : Makanan Pencegah Kanker Payudara

Minyak Zaitun Cegah Kanker Payudara

Meskipun cita rasanya telah menjadi daya tarik zaitun selama ribuan tahun, penelitian modern menyajikan alasan lain untuk mengonsumsinya: minyak zaitun mengandung lemak tak jenuh berantai tunggal, vitamin E dan polifenol. Dua senyawa terakhir itu berkhasiat menurunkan risiko kanker.

Sejak lama para ahli telah mengetahui pola makan seseorang terkait dengan risiko terjadinya kanker payudara. Selain anjuran untuk menghindari makanan tinggi lemak, para ilmuwan kini menyarankan para wanita untuk melakukan diet Mediterania yang berbasis buah, sayur, biji-bijian, serta minyak zaitun, sebagai jalan terbaik untuk sehat dan terhindar dari kanker payudara.

Riset yang dilakukan ilmuwan dari Spanyol terhadap mencit di laboratorium menunjukkan, senyawa dalam minyak zaitun akan menghalangi gen-gen yang bertanggung jawab dalam pertumbuhan sel tumor pada payudara.  Minyak ini juga bekerja dengan mematikan protein yang menjadi "sumber makanan" sel kanker.

Dr.Eduard Escrich, ketua peneliti, menyarankan kita untuk mengonsumsi minyak zaitun 50 ml, atau setara 10 sendok teh minyak zaitun murni setiap hari. Namun, ia mengatakan bahwa khasiat dari minyak zaitun sebagai penangkal kanker ini baru bisa dipetik bila gaya hidup ini diterapkan dalam jangka panjang.

Diet ala Mediterania sudah diakui para pakar terhadap perlindungannya untuk berbagai penyakit, seperti kanker, penyakit jantung, Alzheimer, Parkinson, dan juga untuk melangsingkan tubuh.

Yunani merupakan negara konsumen minyak zaitun terbesar di dunia. Orang-orang di negara itu mengonsumsi 20 kali minyak zaitun lebih banyak dibanding orang Inggris dan Italia, yang juga termasuk sebagai produsen utama minyak zaitun.
Read More : Minyak Zaitun Cegah Kanker Payudara

7 Minyak Menyehatkan

Manusia membutuhkan lemak, tetapi tidak dalam jumlah banyak. Kebutuhan lemak manusia berkisar 20-35 persen dari kalori total. Kebutuhan ini setara dengan 5 sendok makan minyak setiap harinya.

Yang harus diingat, tidak semua minyak memiliki manfaat bagi kesehatan. Ada tujuh jenis minyak, seperti dikutip Natural Solutions, yang direkomendasikan para ahli.

1. Minyak Zaitun
Dalam minyak ini terkandung 78 persen lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu mengatur dan mengoptimalkan kadar kolesterol. “Caranya adalah dengan menurunkan kolesterol LDL yang jahat, tanpa meme¬ngaruhi kolesterol HDL yang baik,

Selain itu, kandungan polifenol dalam minyak zaitun, yang merupakan komponen antioksidan dan antiinflamasi, mampu menjaga kolesterol LDL agar tidak menggumpal dan lengket di dinding arteri. Penggumpalan itu bisa menyebabkan penyakit jantung.

2. Minyak Kenari
Kenari mengandung asam lemak omega-3 yang dapat membantu menangkal peradangan dalam tubuh, sehingga bisa mencegah penggumpalan darah. Selain itu, dinyatakan Sarah Krieger, RD, ahli diet dari St. Petersburg, Florida, AS, juga bisa menurunkan stres dan mengurangi lemak di perut.

3. Minyak Biji Labu
Satu sendok makan minyak ini mengandung vitamin E sebanyak 41 persen dari kebutuhan harian. Antioksidan dalam vitamin E dan lemak tak jenuh juga menyokong kesehatan jantung dan melindu¬ngi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas yang menyebabkan penuaan dan kanker.

4. Minyak Biji Rami (Hempseed)
Rasio omega-6 dan omega-3 pada minyak rami sesuai dengan rasio menyehatkan, yaitu sekitar 4:1.

5. Minyak Biji Kapas (Safflower)
Dalam memilih minyak ini, carilah yang tinggi oleat. Jenis ini memiliki lebih banyak lemak tak jenuh tunggal yang menyehatkan jantung ketimbang minyak biji kapas biasa.

6. Minyak Kanola
Banyak ahli gizi menggemari minyak jenis ini karena tingginya kandungan lemak tak jenuh tunggal yang memberi manfaat bagi jantung. Guna memperoleh manfaat maksimal, pilih minyak kanola berkualitas baik.

7. Minyak Wijen
Minyak wijen mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan. Asam lemak omega-6 dalam minyak wijen membantu mengurangi gangguan kulit, seperti eksim. Sayangnya, kandungannya sangat besar sehingga perlu diperhatikan penggunaannya.

Minyak wijen juga mengandung sumber baik dari lignan, yaitu tipe fitoesterogen yang mampu menurunkan tekanan darah. Namun, sebaiknya batasi asupan minyak wijen, tak lebih dari satu sendok makan per hari.

Dari ketujuh jenis minyak ini, sayangnya baru minyak zaitun, minyak kanola, dan minyak wijen yang bisa dijumpai di Indonesia
Read More : 7 Minyak Menyehatkan

Menggandakan Khasiat Teh

Rasanya tak ada yang menyangkal khasiat teh untuk kesehatan. Namun, tahukah Anda cara mudah untuk meningkatkan khasiat teh? Cukup tambahkan perasan air jeruk ke dalam teh maka kandungan antioksidan pelawan penyakit dalam teh akan naik dua kali lipat.

Dalam studi yang dipublikasikan dalam jurnal Molecular Nutrition and Food itu, para ilmuwan menemukan bahwa dengan menambahkan 2-3 sendok teh jeruk sitrus (lemon, jeruk limau, atau grapefruit) ke dalam secangkir teh hijau bisa meningkatkan stabilitas catechins (jenis antioksidan pencegah kanker, stroke, dan penyakit jantung) dalam jumlah yang cukup untuk dicerna hingga lima kali lipat.









Cathecins terdapat dalam hampir semua jenis teh, tetapi karena komponen ini tidak stabil dalam lingkungan yang non-asam, seperti dalam pencernaan, biasanya yang bisa diserap tubuh kurang dari 20 persen.

Berminat untuk mencobanya? Masukkan satu kantong teh celup ke dalam secangkir air mendidih selama 3-5 menit sebelum ditambahkan perasan air jeruk untuk memastikan naiknya kadar antioksidan.
Read More : Menggandakan Khasiat Teh

Cepat atau Lambat, Bakteri Makin "Buas"

Munculnya bakteri super yang resisten terhadap berbagai antibioitik paling ampuh sekalipun bukanlah hal baru dalam dunia kedokteran. Cepat atau lambat, bakteri memang akan menjadi resisten terhadap antibiotik (multiresisten) yang ada saat ini.

Tidak ada antibiotik yang sensitif (mampu bertahan lama) dalam membunuh bakteri. Para ahli mikrobiologi menganggap, antibiotik bukan merupakan cara tepat untuk menangani penyakit. Karena apabila peneliti menemukkan antibiotik untuk membunuh bakteri, tahun-tahun berikutnya bakteri akan menjadi resisten terhadap antibiotik yang ada,Pada dasarnya bakteri menjadi resisten karena banyak cara. "Pertama, memisahkan dirinya secara genetik. Kemudian dia bisa tumbuh menjadi bakteri baru yang kebal karena adanya proses mutasi dan transfer gen antibiotik ke bakteri lain," .

Mutasi sendiri ialah terjadinya modifikasi protein, yaitu penurunan afinitas ikatan protein bakteri dengan antibiotik. Protein akan tahan terhadap kehilangan efisiensi karena mutasi tersebut.  Nantinya, mutasi genetis yang berbeda akan menghasilkan tipe resistensi yang berbeda juga.
Beberapa mutasi mengakibatkan bakteri dapat menghasilkan zat kimia (enzim) yang cukup untuk menonaktifkan antibiotika. Hal yang sama terjadi pada bakteri super yang menghasilkan enzim NDM-1
Selain itu, resistensi juga terjadi karena bakteri mentransfer gen antibiotik ke bakteri lain.  Bakteri bisa mendapatkan gen-gen resisten terhadap antibiotika dari bakteri lain dengan beberapa cara. Dengan melakukan proses perkawinan sederhana yang disebut “konjugasi,” bakteri dapat mentransfer materi genetik, termasuk kode-kode genetik yang resisten terhadap antibiotika (ditemukan dalam plasmids and transposons) dari satu bakteri ke bakteri yang lainnya.

Bakteri yang mendapatkan gen-gen resisten, baik melalui mutasi spontan atau melalui pertukaran genetis dengan bakteri lainnya, memiliki kemampuan untuk melawan satu atau lebih jenis antibiotika. Karena bakteri dapat mengumpulkan beberapa sifat resistensi seiring dengan berjalannya waktu, mereka dapat menjadi resisten terhadap beberapa jenis antibiotika yang berbeda.

Penggunaan tidak tepat
"Resisten dari bakteri itu sendiri bisa dipercepat oleh pola pemakaian antibiotik(resep) yang dipakai dakter tidak tepat," kata Prof Sam.

Menurut Prof. Sam, kebanyakan resep untuk penyakit tertentu seharusnya tidak perlu menggunakan antibiotik. Misalkan resep untuk flu, yang diketahui jelas bahawa penyakit flu berasal dari virus, sehingga tidak terpengaruh oleh pemberian antibiotik.

Selain itu bakteri yang mengalami resistensi terhadap antibiotika juga disebabkan karena adanya penyalahgunaan dan penggunaan antibiotik yang dapat dibeli tanpa resep dokter.Pasien suka minum antibiotik tertentu padahal belum tentu obat itu mengobati penyakitnya,
Padahal, penggunaan antibiotik yang sembarangan dapat menghasilkan jenis bakteri baru yang dapat bertahan terhadap pengobatan yang diberikan atau yang disebut dengan resistensi bakteri. Jenis bakteri baru ini memerlukan dosis yang lebih tinggi atau antibiotika yang lebih kuat untuk dapat dimusnahkan.

Di sisi lain, kebiasaan pasien tidak menghabiskan antibiotik yang diberikan dokter juga berpengaruh untuk meningkatkan resistensi dari bakteri tersebut
Read More : Cepat atau Lambat, Bakteri Makin "Buas"

Antibiotik Kini Jadi Ancaman

Antibiotik kerap disebut sebagai magic drug karena perannya yang sangat besar dalam menekan angka kematian. Tetapi, kini antibiotik menjadi sebuah ancaman karena penggunaannya yang sembarangan dapat memicu resistensi obat.


Usman menegaskan, fenomena munculnya bakteri resisten atau superbug salah satunya pemicunya adalah penggunaan antibiotik yang tidak terkendali. Selain itu, lemahnya pengendalian infeksi di rumah sakit dan ketidaktepatan penanganan pasien juga mendorong percepatan resistensi.
Kabar merebaknya bakteri super di luar negeri seharusnya membuka mata masyarakat dan pemerintah. Kasus bakteri super di Indonesia sebenarnya bukan hal baru, dan hal ini bisa menimbulkan ancaman serius di masa depan.

Ia meminta semua pihak untuk segera memperlakukan antibiotik secara tepat dan rasional. "Masyarakat tidak boleh membeli antibiotik sembarangan. Para dokter pun harus rasional dalam memberi obat dan harus dilengkapi data-data empiris. Pihak rumah sakit juga harus punya regulasi tenang penggunaan antiobiotik yang rasional,"

Usman juga mendorong pemerintah untuk terus memperketat pengawasan penggunaan antibiotik. Kinerja tim yang dibentuk pemerintah untuk memonitor infeksi dan pengembangan resistensi obat perlu terus ditingkatkan.
Read More : Antibiotik Kini Jadi Ancaman

Pulau Es Baru Kajian Menarik

Bongkahan es yang terpisah dari gletser Greenland, dekat Kutub Utara, pada akhir pekan lalu merupakan yang terbesar dalam sejarah 50 tahun terakhir. jika pecahnya bongkahan es tersebut dipengaruhi oleh sirkulasi laut global yang menghangat, semestinya sudah bisa diprediksikan hingga setahun atau lebih sebelumnya.

Jika bongkahan es itu akibat peningkatan suhu pada atmosfer, bisa berlangsung lebih cepat. "Kedua-duanya merupakan fenomena yang bisa berpengaruh,
Seperti diberitakan Reuters dan AFP, bongkahan es itu memiliki luas 260 kilometer persegi. Ketinggian yang tampak di atas permukaan diperkirakan setengah dari gedung Empire State di New York, Amerika Serikat, atau sekitar 150 meter.

Ahli ilmu dan teknologi kelautan dari Universitas Delaware, Amerika Serikat, Andreas Muenchow, mengungkapkan, bongkahan es itu terpisah dari gletser Petermann. Gletser ini merupakan satu dari dua yang terbesar yang berada di Greenland.

Muenchow memperkirakan, volume air tawar dalam bongkahan es tersebut adalah volume aliran Sungai Hudson di Delaware selama dua tahun. Volume itu juga disamakan dengan kebutuhan 120 hari publik AS akan air tawar dari keran.

Sebagai ilmuwan, Muenchow tidak bisa secara langsung memastikan penyebab bongkahan es itu akibat pemanasan global. Meskipun diketahui bahwa enam bulan pertama tahun 2010 ini merupakan masa yang terpanas.

"Aliran air laut di bawah gletser merupakan salah satu penyebab utama terjadinya bongkahan es,"
 
Minus 80 derajat celsius
Bongkahan es yang muncul ke atas permukaan air laut hanyalah 10 persen. Selebihnya, 90 persen bongkahan es tersebut ada di bawah permukaan air laut sehingga bisa mencapai kedalaman sekitar satu kilometer.

"Pusat bongkahan es memiliki suhu yang berkisar sampai minus 80 derajat celsius. Pelelehannya masih akan memakan waktu tahunan lamanya,"
Mengenai sirkulasi air laut yang berpengaruh saat ini, masih berasal dari selatan ke utara. Ini mengakibatkan tidak akan terjadi pergeseran bongkahan es.

Selain memakan waktu lama, pergeseran bongkahan es sedalam tersebut bahkan bisa terhenti karena ada kemungkinan bagian bawahnya tersangkut di dasar laut.

"Pada Desember 2010 nanti pola sirkulasi laut akan berubah dari utara ke selatan," Dengan perubahan arah arus tersebut, bongkahan es akan bergerak ke selatan dengan kecepatan amat rendah.

Menurut dia, fenomena pelelehan es atau terpisahnya bongkahan es dari gletser utama selalu terjadi sepanjang sejarah.

Dicontohkan, negara Arab Saudi bahkan sampai memanen bongkahan es dari gletser di Kutub Selatan untuk diambil kandungan air tawarnya.

 Arab Saudi sudah mengembangkan penarikan bongkahan es dari gletser Kutub Selatan sejak tahun 1980-an untuk diubah menjadi cadangan air tawarnya," .
Bongkahan es tersebut berada di antara Greenland dan Kanada. Suhu air laut yang berada di sekitar bongkahan masih memungkinkan terjadinya pembekuan sehingga massa bongkahan es membesar.
Read More : Pulau Es Baru Kajian Menarik

  © Blogger templates The Transformers by Blog Tips And Trick 2009