sastra bagiku duniaku, dan ilmu adalah mata keduaku. Jika aku kehilangan salah satu dari itu aku tiada. tak pernah diperhitungkan sebagai manusia beradab.Tak pernah dianggap ada karena semangat, percaya diri itu adalah motivasi keduaku setelah keberadaan Tuhanku. dan sesudah nasehat motivator sejatiku

8.23.2010

Cadangan Es Setebal 800 Meter Ditemukan di Mars

Para ilmuwan NASA telah menemukan cadangan es dalam jumlah besar di bawah permukaan Planet Mars jauh dari kutubnya. Penemuan ini semakin menguatkan pendapat bahwa kehidupan mungkin masih dapat bertahan di sana.

Cadangan es dideteksi radar yang mampu menembus ketebalan tanah dari Mars di wahana Mars Reconnaissance Orbiter yang mengorbit Mars. Temuan ini mengejutkna karena terdapat di Cekungan Hellas di belahan selatan yang jauh dari kutub.



Pengukuran radar menunjukkan salah satu cadangan es yang terdeteksi memiliki ketebalan hingga lebih dari 800 meter terkubur di bawah lapisan tanah dan batuan. Sementara luas cadangan tersebut mencapai tiga kali luas Kota Los Angeles, AS.
"Secara keseluruhan, gletser-gletser ini hampir dapat dipastikan sebagai cadangan air beku terbesar di Mars, dan bukan tudung es di kutub," kata John Holt, seorang pakar geofisika pada Universitas Texas, Austin, AS yang juga penyusun utama laporan tentang penemuan tersebut. Laporan penemuan itu dipublikasikan dalam jurnal Science edisi 21 Nopember.

Para ilmuwan pada tim riset beranggotakan 12 orang itu menduga cadangan air beku itu adalah peninggalan Jaman Es di Mars pada jutaan tahun silam. Karena air merupakan salah satu kebutuhan dasar bagi kehidupan, para ilmuwan mengatakan keberadaan es adalah tanda yang menjanjikan bagi kehidupan di luar Bumi.
Mars adalah satu-satunya planet yang permukaannya dapat dilihat secara terinci dari Bumi. Suhunya antara -140 derajat Celsius hingga 20 derajat celsius. Sebelumnya telah ditemukan bukti-bukti cadangan es di sekitar kutub. Wahana Phoenix Mars Lander bahkan telah membuktikan bahwa di bawah permukaan kutub Mar terdapat molekul-molekul es.
Di samping nilai ilmiah penemuan tersebut, cadangan es ini juga dapat dipertimbangkan menjadi sumber air untuk mendukung penjelajahan Mars mendatang.
Read More : Cadangan Es Setebal 800 Meter Ditemukan di Mars

Mud Volcano, Indikasi Kehidupan di Mars

Jika kehidupan di Mars benar-benar ada, ilmuwan percaya indikasinya dapat ditemukan di dataran utara Acidalia Planitia yang terdapat mud volcano sejenis aktivitas vulkanik lumpur di Porong, Sidoarjo.Acidalia Planitia memiliki struktur geologi yang memuntahkan sedimen bawah tanah yang berlumpur. Sedimen ini mungkin mengandung bahan organik yang dapat menjadi penanda adanya kehidupan di masa lampau.

“Gunung berapi yang mengandung lumpur ini merupakan indikator dari permukaan yang kaya fluida. Ini membawa ke kedalaman bawah permukaan yang mungkin sulit kita amati.”

Oehler dan asistennya Carlton Allen mempublikasikan penelitian ini di Icarus.
Mereka berhasil memetakan untuk pertama kali, lebih dari 18.000 gundukan melingkar. Keduanya memperkirakan muncul lebih dari 40.000 gundukan lumpur di daerah tersebut.

Oehler dan Allen menganalisis gambar dari Mars Reconnaissance Orbiter yang memungkinkan mereka menganalisis struktur beberapa gundukan serta fitur aliran lumpur. Data tersebut juga mengandung informasi mineral dari gundukan lumpur.

Mud volcano merupakan struktur geologi di mana campuran gas, cairan dan batuan halus yang ada beberapa kilometer bawah tanah terpaksa naik ke permukaan. Di bumi, mud volcano memiliki peran penting bagi industri minyak. Wilayah ini mampu memprediksi keberadaan minyak bumi.

Jika kehidupan benar-benar ada di bagiah bawah permukaan, keberadaan air dan materi lain yang terkandung di lumpur akan terangkat ke atas tanah. Sehingga setidaknya proses ini dapat diteliti kembali,

“Ini merupakan salah satu tempat terbaik untuk mencari kehidupan yang mungkin berkembang di Mars.”
Read More : Mud Volcano, Indikasi Kehidupan di Mars

  © Blogger templates The Transformers by Blog Tips And Trick 2009